Words in Deep Blue

 

Penulis        : Cath Crowley
Genre          : terjemahan, fiksi, romance, friends to lovers
Penerbit      : Penerbit Noura Books
No ISBN     : 978-602-385-427-1
Tebal Hal.   : 358
Sinopsis      : 

ini adalah sebuah kisah cinta.

kisah tentang sebuah toko buku yang menyediakan ruangan khusus bagi para pengunjung untuk menuliskan pesan pada pinggiran kosong halaman buku yang mereka baca, entah untuk orang asing, teman, ataupun kekasih.

kisah tentang Henry Jones dan Rachel Sweetie, sepasang sahabat yang terpisah dan bertemu kembali.
mereka menyusuri kata-kata yang tertinggal pada lembaran usang buku-buku bekas. kata-kata yang penuh kenangan dan kebahagiaan. kata-kata yang penuh ketidakpastian dan kesediahn.

kata-kata yag dulu diabaika Henry Jones dan membuat Rachel Sweetie patah hati. 

Tanggal Terbit    : April 2018

sebuah buku harus menjadi kapak untuk lautan beku di dalam diri kita - KAFKA


💫💫💫💫💫💫


Buku ini ditulis menggunakan bahasa yang sangat mudah dipahami dan tidak bertele-tele [diluar bahwa buku ini diterjemahkan oleh Orinthia Lee]. Bagi para pembaca dan penggemar buku, buku ini mirip dengan konsep annotating yang sering kita gunakan saat membaca buku. Kosep tersebut dibawa Crowley untuk menjadi plot dalam novelnya. Tema yang diangkat oleh buku ini sama seperti beberapa buku romantis lainnya namun dikemas dengan cara yang unik. Isu yang diangkat dalam buku ini adalah patah hati, kekecewaan, jatuh cinta sendiri, kematian, mengikhlaskan, dan penghianatan. Semua dijabarkan Crowley dengan epik. Dapat saya kutip beberapa kalimat dalam buku ini :

"Aku bisa hidup tanpa masa depan yang pasti selama kau ada di dalam masa depan yang tidak pasti itu bersamaku  - Henry"

 Termasuk dalam kategori buku friends to lover diawali oleh perasaan Rachel yang menyukai Henry dan pupus karena kehadiran Amy. Crowley dengan sangat brilian tidak hanya berfokus pada background dan character development  dari karakter utama. Dia menambahkan beberapa karakter lainnya yang memiliki ceritannya masing-masing. this book is really worth to buy, read, and cry for.

💫💫💫💫💫💫

Penggambaran tempat pada novel bisa dikatakan detail dan membuat pembaca bisa merasakan bagaimana rasanya berada di setiap tempat pada novel. Selama membaca buku ini, selalu merasa sedang berada di perpustakan milik Henry melalu setiap penggambaran kalimat di buku ini. 

Setelah menyelesaikan buku ini, masik menempel di benak bagaimana karakter Henry Jones sangat melekat dengan Perpustakaan karena perasaan yang digambarkan Crowley mengenai betapa Henry mencintai tempat itu tersampaikan dengan baik.

Cara Crowley menggambarkan tokoh lelaki dalam buku ini akan membuat setiap wanita yang mebacanya ingin setidaknya mengenal tokoh itu secara nyata. Seperti Martin -lelaki populer yang menganggap George -gadispenyendiri aneh sebagai pribadi yang unik dan jatuh cinta kepada gadis itu tanpa memercayai bahwa dia aneh. Pembaca akan dibuat senyum-senyum sendiri selama membaca buku ini...

💫💫💫💫💫💫

Alur maju mundur yang digunakan Crowley pada buku ini akan membuat bingung bagi pembaca yang tidak familier dengan alur tersebut. Namun ada jejak waktu jika cerita maju atau mundur, sehingga pembaca tidak perlu terlalu bingung. 

Ending dari setiap novel romantis kebanyakan mudah ditebak, dan begitupun untuk novel yang satu ini. Layakya melihat film The Notebook atau La La Land yang berakhir bersama atau berpisah, novel ini menyajikan ending yang bahagia bagi karater utama. Walaupun ending mudah tertebak, setiap bab yang tidak terlalu panjang pada novel ini akan membuat pembaca terus melanjutkan cerita hingga akhir. Begitu rapi nya Crowley menyusun cerita sehingga setiap kalimat membius dan mengantar kita sampai pada akhir buku.


Pada novel saya sendiri begitu banyak post-it dan coretan yang saya tinggalkan karena memang buku ini sangat sangat menarik untuk dibaca.

https://twitter.com/https_louvre/status/1442106136677683203?s=20


salam hangat,, menye :)

Postingan Populer